Dewan Kota Kukuh Tambang Pasir Nambo Ditutup Sementara

0
193
Massa yang tergabung dalam Forum Masyarakat Kecamatan Nambo (Formacab) berunjuk rasa di Kantor DPRD Kota Kendari.

MCNEWSULTRA.ID, Kendari – Polemik penutupan sementara tambang galian pasir golongan C yang terletak di Kecamatan Nambo oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari masih terus bergulir.

Teranyar, ratusan masyarakat yang tergabung dalam Forum Masyarakat Kecamatan Nambo (Formacab) mendatangi DPRD Kota Kendari, (Rabu, 01/02/23), guna meminta tambang galian pasir itu dapat dilegalkan.

Aspirasi diterima langsung Ketua Komisi III DPRD Kota Kendari, Rajab Djinik didampingi Wakil Ketua Komisi II Sahabuddin dengan pengawalan ketat Aparat Kepolisian.

Koordinator Lapangan (Korlap) Formacab Jumrin dalam penyampaiannya, meminta agar pembahasan revisi Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Kendari No 1 Tahun 2012 dapat memasukan Kecamatan Nambo sebagai kawasan tambang galian pasir dengan menggunakan mesin.

Massa juga menuntut, Pj Wali Kota bersama DPRD Kota Kendari serta unsur Forkompimda mengeluarkan direksi tambang galian tipe C dan pengolahan pasir menggunakan mesin.

“Kami juga meminta pembahasannya dipercepat dan melibatkan masyarakat Nambo,” ujarnya.

“Mendesak Pihak Kepolisian agar mempresur dugaan pemerasan yang bermodus kegiatan kemahasiswaan di wilayah tambang pasir Nambo,” tambahnya.

Sementara itu, usai mendengar tuntutan Formacab, Ketua Komisi III Rajab Djinik menjelaskan, DPRD Kota tetap konsisten dengan kesimpulan Rapat Dengar Pendapat (RDP) sebelumnya yakni, menutup sementara penambangan pasir Nambo.

“Tetapi memberikan opsi kepada masyarakat yang memiliki lahan bisa mengolah tetapi dengan cara manual bukan mesin,” tutur Rajab.

Politisi Golkar itu menambahkan, Pemkot bersama DPRD dan Forkopimda telah membentuk tim untuk mengkaji tambang galian C di Kecamatan Nambo tersebut.

“Kita (DPRD, red) mendukung langkah tersebut. Kebetulan DPRD juga ikut di dalamnya dan sekarang sedang dikaji oleh Tim Revisi,” ungkapnya. (**)

Reporter : Johartawan

Komen FB

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini