
MCNEWSULTRA.ID, Kendari – Kota Kendari merayakan hari jadinya yang ke-194 dengan rapat paripurna istimewa di gedung DPRD setempat. Wali Kota Kendari Siska Karina Imran hadir dalam acara ini bersama para anggota dewan dan jajaran pemerintah daerah.
Dalam pidatonya, Siska Karina Imran mengungkapkan sejumlah tantangan yang dihadapi kota ini, termasuk masalah infrastruktur, banjir, dan ketersediaan air bersih. Salah satu masalah utama adalah utang daerah yang mencapai hampir Rp400 miliar.
“Kita harus bekerja sama untuk menyelesaikan semua tantangan ini. Utang daerah bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi seluruh masyarakat,” katanya.
Kabar baik datang dari pemerintah pusat. Kementerian PUPR akan memberikan anggaran Rp238 miliar untuk pembangunan infrastruktur di Kendari, meliputi perbaikan jalan, penanganan banjir, dan penyediaan air bersih.
“Anggaran ini akan kita gunakan sebaik-baiknya untuk kemajuan Kota Kendari,” tukasnya.
Ketua DPRD Kota Kendari, La Ode Muh Inarto, menyatakan bahwa kemajuan kota hanya bisa dicapai melalui sinergi seluruh pemangku kepentingan.
Politisi Partai Golkar itu mengapresiasi lahirnya lima Perda baru sebagai landasan pembangunan yang terstruktur dan pro-rakyat.
“Apa yang kita rencanakan berawal dari satu niat: menjadikan Kendari semakin maju. Ini kerja bersama, bukan hanya pemerintah,” ujar Inarto. (***)
Reporter : war