MCNEWSULTRA.ID, Kendari – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sultra kembali menerima suplai vaksin jenis astraseneca sebanyak 1 koli atau seberat 15 kilogram. Vaksin itu diperuntukan bagi anggota TNI-Polri.
Vaksin jenis Astraseneca yang tiba di Bandara Haluoleo Kendari berjumlah 20 vial atau 200 suntikan cairan vaksin. Dinkes Sultra memastikan sudah ribuan botol vaksin yang tiba di Sultra.
“Sesuai data dinkes, kebutuhan vaksin di Sultra mencapai dua juta dosis dan saat ini baru sekira 16 persen warga tervaksinasi. Jadi jumlah vaksin masih kurang sebenarnya,” tutur Kabid Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Dinkes Sultra, dr Muhammad Ridwan, Rabu (27/7/2021).
Ridwan mengatakan, 1 vial vaksin bisa digunakan untuk 10 orang, sehingga dengan vaksin AstraZeneca yang baru tiba dapat ditargetkan untuk 200 anggota TNI/Polri. Untuk sementara stok vaksin menipis.
Kekurangan tersebut, kata dia, disebabkan jumlah vaksin yang dibutuhkan oleh daerah tak seimbang dengan suplai pemerintah pusat.
“Yah harus diakui saat ini ketersediaan vaksin untuk Sultra tak mencukupi kalau kita ingin memenuhi target. Sisa stok vaksin saat ini masih cukup untuk bulan berikutnya,” katanya,
Ditegaskan pula, Dinkes Sultra hanya sebagai tempat penyimpanan sementara vaksin dan secepatnya didistribusikan ke kabupaten dan kota.
Dia berharap dari dua juta orang lebih sasaran vaksinasi di Sultra semua masyarakat berbondong-bondong melakukan vaksinasi. Vaksinasi tersebut bertujuan untuk melindungi individu, keluarga, serta masyarakat yang lebih besar.
“Bagi masyarakat jangan takut divaksin. Itu aman karena sudah melalui berbagai proses pengujian,” katanya. (***)
Reporter : Juhartawan
