
MCNEWSULTRA.ID, Kendari – Wali kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengapresiasi dan menyambut baik program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-112 tahun 2021 yang dilaksanakan di daerah otoritanya.
Hal tersebut disampaikannya saat membuka secara resmi kegiatan tersebut, di Media Center Rujab Walikota, Rabu (15/09/2021).
Sulkarnain juga mengatakan, Pemkot Kendari optimis TMMD dapat memberi dampak positif khususnya bagi warga kelurahan yang menjadi sasaran kegiatan TNI itu.
“Kami sangat berterima kasih, mudah-mudahan program kegiatan TMMD nantinya, betul-betul dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kota Kendari,” ujar Sulkarnain.
Untuk fokus titik pelaksanaan, Ketua Kwarcab Kota itu menjelaskan, TMMD ke-112 tersebut nantinya akan menyasar tujuh Kecamatan yakni, Poasia, Kambu, Nambo, Mandonga, Puuwatu, Baruga, dan Kadia.
“Nantinya teman-teman TNI akan melakukan program bedah rumah tidak layak huni (RTLH) dan paving blok. Juga, akan dibuat kampung warna warni yang dipusatkan di Bungkutoko dan Petoaha. Ini kita harapkan bakal menjadi objek wisata baru di Kota Kendari,” terangnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 1417 Kendari, Kolonel Kav Agus Waluyo mengungkapkan, adapun program kerja tim TMMD Korem 143/HO dan Kodim 1417/Kendari ke-112 kali ini, terbagi menjadi rencana kegiatan fisik dan non fisik.
Untuk program kegiatan fisik, lanjutnya, tim TMMD akan melakukan pengerjaan paving blok sepanjang 150 meter x 5 meter, rehabilitasi RTLH 22 unit, dan pengecetan Kampung Warna -warni sebanyak 285 unit.
“Untuk kegiatan non fisik yakni, berkaitan dengan penanggulangan masalah seputar Pancasila, Kamtibmas, KB Kesehatan, Covid-19, Pos binaan terpadu (Posbindu) PTM dan Pos pelayanan terpadu (Posyandu) Stunting,” rincinya.
Di akhir, Mantan Kasrem 143/HO itu mengatakan, kegiatan TMMD merupakan bagian dari kemanunggalan TNI dengan rakyat. Juga, tidak lain untuk mensinergikan program pembangunan pemerintah daerah. (**)
Reporter : Juhartawan