MCNEWSULTRA.ID, Kendari – Dari 56 orang santri Pondok Pesantren Moderen Darussalam Gontor Ponorogo, Jawa Timur sebagian sudah diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing. Bahkan santri asal Kabupaten Konawe Selatan dan Konawe Utara langsung dijemput bupatinya yaitu Surunuddin Dangga dan Ruksamin.
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir menegaskan, sejak hari pertama kedatangan sudah ada beberapa santri menjalani swab test dan hasilnya dinyatakan negatif. Jadi mereka sudah bisa pulang kampung seperti santri asal Kabupaten Kolaka.
Jumlah 56 orang tersebut terdiri atas 22 orang santri asal Kendari, 6 orang dari Kolaka, 17 orang dari Konsel, 4 orang dari Konut, 1 Wakatobi, 1 Mubar, 4 Konawe, dan 1 dari Kabupaten Muna,” ungkap Sulkarnain saat acara penyerahan santri di Hotel Zahra Kendari, Minggu (17/5/2020).
Berdasarkan hasil swab tes ditemukan dua orang dinyatakan positif yakni satu dari Kota Kendari dan satu dari Mubar. Mereka langsung ditangani di RSUD Kota Kendari.
Sedangkan sisanya diizinkan pulang dengan catatan pihak orang tua tetap menjaga mereka tidak beraktivitas di luar rumah. Tetapi santri yang satu kamar dengan santri terkonfrmasi positif masih harus menjalani swas tes sekali lagi.
“Termasuk teman sekamarnya, mohon maaf belum bisa kita izinkan pulang. Kita akan lakukan sekali lagi tes. Memang negatif, tapi untuk teman sekamar ini kan kontak erat sehingga prosedurnya tetap harus kami minta stay dulu disini,” jelasnya saat acara penyerahan santri di Hotel Zahra Kendari, Minggu (17/5).
Dia berpesan kepada orang tua para santri untuk tetap meningkatkan daya tahan tubuh anak, suplai dengan makanan-makanan bergizi, beri semangat dan motivasi sehingga imunitasnya meningkat.
Berita sebelumnya, 56 alumni santri Ponpes Moderen Darussalam Gontor itu tiba di Bandara Halu Oleo Kendari, Kamis (14/5/2020). Kedatangannya langsumg disambut Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir dan Danlanud Halu Oleo Kolonel pnb Muzafar.
Setibanya di bandara para santri langsung mengikuti ketentuan protokol kesehatan yaitu uji swab test. Sambil menunggu hasilx uji swab test mereka diinapkan sementara di Hotel Zahra Kendari. (**)
Reporter : Juhartawan
