
MCNEWSULTRA.ID, Lasusua – Duka lara Colleng (55) warga Desa Powalaa, Kecamatan Pakue Tengah, Kabupaten Kolaka Utara kini sedikit terobati. Dia adalah salah seorang yang menjadi korban kebakaran pada medio Desember 2020 lalu.
Rumah beserta isinya hangus terbakar dan hanya menyisakan baju di badan. Nilai kerugiannya kala itu ditaksir sekira Rp 90 juta. Akibat bencana itu Colleng dan istrinya, Nursiah tak lagi punya rumah.
Beruntung Program Bedah Rumah TNI era XIV Pangdam Hasanuddin, Mayor Jenderal TNI Andi Sumangerukka memilih Colleng sebagai salah target realisasi kegiatan.
Kini Colleng dan istrinya sudah memiliki rumah baru yang berdiri atas tanah hibah milik anaknya. Program bedah rumah TNI itu juga melibatkan kalangan masyarakat dalam saling bahu membahu.
Dandim 1412 Kolaka Letkol (Inf) Risa Pudji Setyawan BS menyerahkan secara resmi kunci rumah baru untuk Colleng disaksikan pula Bupati Kolaka Nur Rahman Umar, Minggu (11/4/2021).
Dandim 1412 Kolaka Raya, Letkol (Inf) Risa Pudji Setyawan menyampaikan, bencana kebakaran yang menimpa Colleng bermula dari laporan Babinsa, Danramil dan Kepala Desa Powalaa.
“Kebetulan ada program bedah rumah dari Panglima Kodam XIV Hasanuddin. Nah Kodim 1412 Kolaka lalu membuat perencanaan fisik rumah disesuaikan dengan kemampuan anggaran yang tersedia,” ungkap Risa Pudji Setyawan dalam sambutannya.
Menurutnya, kondisi rumah Colleng saat ini memang relatif tidak sebagus rumah sebelumnya. Namun adanya rumah baru minimal bisa membantu bersangkutan menikmati sahur dan buka puasa dengan tenang bersama keluarga.
“Adapun rumah yang dibangun dengan type 36 ini ada dua satu di Desa Powalaa dan satunya lagi di Kecamatan Lasusua atas nama ibu Mira, janda 8 orang anak dengan kondisi rumah tidak layak huni,” tuturnya.
Sementara itu Bupati Kolaka Utara, Nur Rahman Umar memberikan apresiasi pada bantuan program bedah rumah TNI, khususnya pada masyarakat yang memang sangat membutuhkan bantuan.
” Ini merupakan bentuk pembenahan sosial sebagai kemanunggalan TNI dengan Masyarakat Olehnya itu kami mengimbau pada seluruh masyarakat agar mendukung setiap program apapun yang dicanangkan baik dari pihak TNI dan Polri maupun pemerintah daerah,” pintanya.
Penghargaan khusus bupati juga ditujukan pada sosok Dandim 1412 Kolaka Raya, Risa Pudji Setyawan karena dinilai memiliki kepemimpinan yang tanggap dan inisiatif terhadap masalah sosial kemasyarakatan.
“Beliau ini (Risa pudji) orangnya pekerja, masih energik. Sisa kita beri dukungan agar setiap gagasan dan semangatnya dapat menjadi contoh teladan bagi para Babinsa dan semua kalangan, termasuk pemerintah daerah,” katanya. (***)
Reporter : Andi Momang