MCNEWSULTRA.ID, Lasusua – Meski cuma bermodal satu kursi parlemen hasil raihan Pemilu 2024, Partai Bulan Bintang (PBB) tetap memantik perhatian bakal calon kepala daerah.
Jelang Pilkada November 2024, dua figur sudah memastikan diri mendaftar ke partai besutan Yusrin Ihza Mahendra itu.
Sebelumnya, Politisi Partai Demokrat Jumardin sudah mengambil formulir pendaftaran, kali ini Politisi PDIP Anton juga turut mengincar dukungan PBB di pilkada Kolaka Utara 2024.
Anton sendiri tercatat sebagai Ketua Badan Ekonomi Kreatif Partai Demokrasi Inndonesia perjuang ( PDIP) Provinsi Sultra.
Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan Balon Kepala Daerah PB, Irwan Amir membenarkan ketertarikan Anton menggunakan jasa dukungan PBB. Bahkan dia sudah mengutus Ketua Tim AndalanKU mengambil formulir persyaratan.
“Sekitar pada pukul 14.30 Wita Bakal Calon Bupati, H Anton telah mengutus Ketua Tim AndalanKU, Ahmad Djaiz mendaftar dan mengambil formulir persyaratan,” ujarnya pada wartawan dikonfirmasi Via WhatsAppnya, Rabu (17/4/2024).
Bagi semua balon kada, kata dia, usai mengambil formulir sudah dilengkapi keterangan persyaratan administrasi untuk diisi balon cakada. Setelah lengkap dikembalikan lagi ke Sekretariat PBB guna proses selanjutnya.
“Syarat administrasi berkas para bakal calon harus sesuai Peraturan Partai Nomor 1 Tahun 2019 Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah,” katanya.
Sebelum dikoordinasikan ke pengurus wilayah dan pusat, maka pengurus cabang akan melakukan verifikasi dan validasi berkas, terutama curriculum vitae atau daftar riwayat hidup, berbagai surat pernyataan serta visi dan misi para bakal calon.
Sementara itu, Ketua Tim AndalanKu Ahmad Djaiz mengatakan, kehadirannya di Sekretariat DPC PBB guna memenuhi amanah bakal calon Bupati Kolaka Utara Anton.
“Kami mengambil Formulir persyaratan sebagai Bakal Calon Bupati untuk mengikuti proses Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala (Pilkada) yang akan digelar tahun 2024 ini,” tuturnya didampingi Rustam Yahya.
Kubu Anton pun siap mengikuti seluruh ketentuan proses penjaringan dan penyaringan di PBB dengan tetap membangun komunikasi secara intens. (***)
Reporter : Andi Momang
