MCNEWSULTRA.ID, Kendari – Pengembangan potensi pariwisata di daerah membutuhkan peran semua pihak. Salah satunya keterlibatan aktif generasi milenial yang kini populasinya cukup signifikan.
Ketua DPRD Sultra H Abdurrahman Shaleh menegaskan, ada beberapa hal yang mesti dipenuhi generasi milenial dalam mendukung pengembangan potensi pariwisata di daerah.
Hal itu dikatan ketika menjadi narasumber dalam Pelatihan Penulisan Konten dan Fotografi Pariwisata bagi Kaum Milenial yang digelar Dinas Pariwisata Sultra, Jumat (12/11/2021).
“Yang pertama itu kita harus memahami kultur atau budaya lokal masing-masing daerah. Pelajari historisnya secara menyeluruh. Karena dari hal itu mengajarkan kita berbuat kebaikan,” tuturnya saat menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut.
Bila pendekatan itu sudah dilakukan, kata dia, maka otomatis ide kratif muncul dalam pikiran milenial yang dituangkan dalam pembuatan konten.
Kedua, dalam pembuatan konten mesti mengambil semua sudut pandang mulai dari transportasi, kuliner hingga tradisi lokal setempat. Jadi bukan hanya fokus pada alamnya seperti pantai atau sungai.
“Sebuah konten tentu bertujuan memenuhi keingintahuan penonton dalam banyak hal. Di konten itu ada nilai edukasi, informasi dan norma-norma budaya,” terangnya.
Kalau kedua hal itu terwujud, maka giliran peran pemerintah untuk memberi ruang kebebasan untuk berekspresi. Namun peluang tersebut harus melalui usulan-usulan kreatif dan berdampak besar terhadap masyarakat luas.
Ketua DPW PAN Sultra itu juga mengingatkan agar usulan tadi sebisa mungkin mengusung tema singkronisasi program antardaerah. Jadi bukan semata hanya terfokus satu kepentingan daerah.
“Nanti kita akan bantu melalui lembaga dewan memperjuangkan generasi milenial dalam menyokong pengembangan pariwisata melalui penganggaran secara berkelanjutan. Sehingga kreativitas milenial juga semakin bertumbuh,” terangnya. (***)
Reporter : Juhartawan
