Jalan Tertimbun Longsor, Warga Watumotaha Terisolasi

0
216
Pemandangan beberapa ruas jalan menuju Desa Watumotaha, Ngapa, Kolaka Utara yang tertimbun tanah longsor. Akibatnya warga setempat terisolasi

MCNEWSULTRA.ID, Lasusua – Ribuan warga Kecamatan Ngapa, Kolaka Utara dalam kondisi terisolasi. Pasalnya, hujan deras yang mengguyur menyebabkan tanah longsor dan menimbun jalan utama akses di Dusun I Desa Watumotaha, Senin (22/4/2024).

Longsor menimbun jalan tersebut sepanjang kurang lebih 50 meter dan tidak bisa dilalui kendaraan maupun pejalan kaki. Warga takut melintas lantaran kondisi tanah masih yang masih labil dan curam.

Camat Ngapa, Abu Bakri dikonfirmasi mengatakan, jalan tertimbun sekitar pukul 03.00 Wita. Dini hari Lokasi nya sekitar dua kilometer dari ruas jalan utama Kecamatan Ngapa.

“Ratusan warga dusun tidak bisa keluar desa. Kami juga larang melintas karena bahaya dan ditakutkan dinding bukit tiba-tiba longsor susulan,” tuturnya.

Dikatakan, pihaknya telah melaporkan kejadian tersebut ke Pemda Kolut karena dibutuh penanganan cepat dalam 1×24 jam kedepan. Pasalnya, masih ada satu titik longsor menuju Desa Parutellang yang juga membutuhkan penanganan alat berat.

“Ke Parutellang sudah bisa kami buka untuk akses jalan kaki. Kalau yang di Desa Nimbuneha itu kami was-was karena dinding bukitnya tinggi dan curam sehingga warga terkurung di desa mereka,” tutupnya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiap Siagaan, Badan Pengembangan Bencana Daerah (BPBD) Kolaka Utara, Ramsyah menjelaskan pihaknya sementara melakukan koordinasi ke PUPR Kolut terkait langkah penanganan di lokasi.

Jika akses memungkinkan, instansi setempat bakal mengerahkan alat berat untuk menormalisasi jalur.

“Sementara kami kordinasikan ke PU dan kami berupaya penanganan segera dilakukan,” tutupnya.

Sebagaimana diketahui, Desa Watumotaha terletak di daratan tinggi dan merupakan kawasan perkebunan semisal kakao dan cengkeh. Tertutupnya akses jalan menuju wilayah mereka membuat distribusi hasil perkebunan dan kegiatan ekonomi terganggu. (***)

Reporter : Andi Momang

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini