Genjot Sektor Pariwisata, Sultra Bangun Tiga Infrastruktur Darat

0
445
Seremoni puncak Pekan Nasional Transportasi Jalan (PNTJ) sekaligus launching pembangunan tiga infrastruktur darat di wilayah Sulawesi Tenggara , Sabtu (19/9/2020).

MCNEWSULTRA.ID, Kendari – Sulawesi Tenggara terus berpacu membenahi berbagai kendala infrastruktur saat ini. Kali ini Gubernur Sultra Ali Mazi kembali meresmikan pembangunan tiga infrastruktur darat. Momen itu berlangsung di Terminal Tipe A Puuwatu Kendari, Sabtu (19/9/2020).

Tiga pembangunan infrastruktur transportasi darat tersebut yaitu pembangunan Terminal Tipe-A Puuwatu di Kota Kendari, pembangunan pelabuhan penyeberangan Kaledupa, Tomia, Binongko di KSPN Wakatobi dan pembangunan pelabuhan penyeberangan Siompu-Kadatua di Kabupaten Buton Selatan wilayah KPPN Baubau.

Seremoni kegiatan itu bagian dari puncak Pekan Nasional Keselamatan  Jalan (PNKJ) sekaligus peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas). Turut hadir Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, Budi Setiyadi, Direktur Sarana Transportasi Jalan Pandu Yunianto, Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Ridwan Bae dan lainnya.

Gubernur Sultra, Ali Mazi mengatakan pembangunan simpul transportasi khususnya transportasi darat di Sultra menjadi sangat strategis, mengingat Sulawesi Tenggara memiliki lebih dari 650 pulau dan 80 pulau di antaranya berpenghuni tentu sangat memerlukan infrastruktur transportasi sebagai urat nadi perekonomian wilayah regional.

“Sesuai Rencana Induk Pariwisata Nasional termuat dalam PP Nomor 150 Tahun 2011, ada empat kawasan pariwisata nasional di Sultra yaitu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Wakatobi, Kawasan pengembangan Pariwisata Nasional (KPPN) Babau dan sekitarnya,” terangnya.

Dua kawasan lainnya adalah KPPN Kendari dan sekitarnya serta KPPN Rawa Aopa Watumohai dan sekitarnya. Pembangunan pelabuhan penyeberangan di daerah kepulauan untuk menunjang dua kawasan pembangunan pariwisata nasional yaitu KSPN Wakatobi dan KPPN Waktobi.

“Pembangunan Terminal Tipe A Puwuatu ini adalah hasil kolaborasi antara Pemda Sultra dan Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub yang baru saja digagas setahun yang lalu 2019, termasuk dalam menunjang KPPN Kendari dan sekitarnya,” ungkap Ali Mazi.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Ridwan Bae mengatakan, melalui pembangunan sarana transportasi darat akan memudahkan konektivitas di wilayah Sultra dengan ciri khas berbasis kepulauan.

“Wakatobi memiliki dua musim, satu musim ombak teduh, satu musim ombak perang. Tapi sejak kami bersama Dirjen Perhubungan Darat beliau begitu tanggap dan pada akhirnya sekarang untuk Ferry Wanci, Kaledupa, Tomia Binongko (Wakatobi) sudah bisa terealisasi tahun 2021,” jelasnya. (**)

Reporter : Juhartawan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini