MCNEWSULTRA.ID, KENDARI – Empat Fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari yakni, Golkar,NasDem, Demokrasi Kebangkitan Indonesia (DKI) dan PAN berencana mengajukan hak interpelasi (bertanya) terhadap Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir.
Pemicunya, saat DPRD Kota Kendari menggelar rapat dengan Tim Pengelolaan Anggaran Daerah (TPAD) terkait persoalan belum terbayarnya proyek yang telah selesai dikerjakan beberapa kontraktor sejak tahun 2017 – 2019.
Selain itu, gaji sejumlah honorer dan Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) Pegawai yang belum dibayarkan.
“Dalam Rapat itu, penjelasan TPAD belum bisa kami terima. Sehingga sejumlah fraksi berencana akan mengusulkan hak interplasi-nya,” ungkap salah satu anggota DPRD Kota Kendari, LM Rajab Jinik, Jumat (3/1).
Lanjut, Rajab menjelaskan, banyak pihak yang mengeluh dan meminta kepada DPRD untuk mempresure persoalan ini.
“Senin depan kita masih akan rapatkan untuk menindaklanjuti usulan hak interpelasi,” terangnya.
Ditempat berbeda, Wakil Ketua Fraksi Golkar, La Ode Azhar menerangkan nominal keseluruhan hak masyarakat yang belum dibayarkan Pemkot masih menunggu laporan TPAD.
“Kita masih menunggu dinas terkait untuk mengetahui berapa nominal yang belum terbayarkan,” terangnya. (**)
Laporan : Juhartawan