DPRD Lutim ‘Belajar’ Konsep Regulasi Kepariwisataan di Kota Kendari

0
473
Ketua DPRD Kota Kendari H Subhan ST saling bertukar cendramata dengan Ketua Pansus II DPRD Kab. Luwu Timur Ir Abd Munir Razak MM. (FOTO : JUHARTAWAN)

MCNEWSULTRA.ID, Kendari – Belasan anggota DPRD Kabupaten Luwuk Timur (Lutim), Sulawesi Tengah melakukan kunjungan kerja ke DPRD Kota Kendari. Kunker itu selain ingin membangun silaturahmi antarlembaga sekaligus saling sharing informasi seputar pengembangan kepariwisataan daerah.

Anggota DPRD Lutim Abdul Munir Razak mengaku, kunjungan memang fokus pada pola pengembangan pariwisata karena Dewan Lutim tengah menggodok raperda tentang Rencana Pengembangan Pariwisata Daerah (RIPPDA).

“Kota Kendari mempunyai kemiripan dengan Luwu Timur terkait sistem pengembangan pariwisata. Kami tahu Kota Kendari sudah lebih awal melahirkan Perda RIPPDA. Makanya kami berkunjung ke sini tujuannya adalah kunker Pansus II DPRD Lutim,” tuturnya, Selasa (2/2/2021).

Semula, kata dia, Dewan Lutim ingin berkunjung ke Provinsi Bali sebagai daerah basis pariwisata nasional. Hanya karena jarak tempuh terbilang jauh, maka pilihan jatuh ke Kota Kendari yang lebih dekat.

Anggota DPRD empat periode itu juga menambahkan, pertimbangan lain memilih Kota Kendari sebagai tempat mencari masukan menyelesaikan RIPPDA yakni, Kota Kendari dianggap berhasil dalam meyakinkan kementerian pusat untuk membiayai pengembangan kepariwisataan melalui bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK).

“Nah, strategi ini yang kita mau coba tiru dari teman-teman di Pemkot dan DPRD Kota Kendari,” tutur Ketua Pansus II RIPPDA DPRD Lutim itu.

Politisi Hanura itu juga mengapresiasi pembangunan Kota Kendari yang terbilang cukup pesat. Terlebih mengenai pengembangan kepariwisataan.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Kendari, Subhan menjelaskan RIPPDA menjadi sangat penting bagi daerah untuk mendapatkan bantuan DAK dari kementerian pusat.

Karena melalui itu, lanjutnya, akan terlihat pokok-pokok kebijaksanaan perencanaan dan pemanfaatan pembangunan pariwisata daerah.

“Alhamdulilah, Kota Kendari RIPPDA-nya telah ada. Dan dasar inilah pengembangan pariwisata Kota Kendari selalu mendapat support dalam bentuk bantuan DAK dari kementerian. Sebut saja wisata Tracking Manggrove, Kebun Raya dan sebagainya,” cetusnya.

Diketahui, kunjungan kerja Panitia Khusus (Pansus) II DPRD Kabupaten Lutim diterima langsung anggota Komisi I Abdul Rasak dan didampingi beberapa anggota dewan lainnya. Tampak hadir pula, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Abdul Rifai serta Sekretaris Bappeda Kota Kendari, Cornelius Padang. (**)

Reporter : Juhartawan

Komen FB

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini