MCNEWSULTRA.ID, Kendari – Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Sultra menargetkan realisasi konsep Sultra Satu Data Informasi sudah harus terwujud tahun 2021 nanti. Mewujudkan hal itu butuh sinergitas antara lembaga diskominfo se Sultra sebagai sentra pelayanan informasi dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Penegasan itu dilontarkan Kadis Kominfo Sultra, M Ridwan Badallah saat melakukan kunjungan kerja ke kantor Diskominfo Konawe, Kamis (8/10/2020). Sebelumnya jajaran Diskominfo Sultra juga sudah memaparkan agenda serupa di Kabupaten Kolaka beberapa waktu lalu.
“Jadi ini akan kita optimalkan sinergitas satu data data dalam pelayanan informasi. Secara teknis masing-masing daerah akan membangun sebuah instrumen Fixed Broadband atau jaringan Fiber Optik (FO) yang akan terkoneksi satu titik dengan Dinas Kominfo Sultra, ” jelasnya.
Konsep itu, lanjutnya, sesuai dengan visi misi gubernur yakni membangun pemerintahan modern dan good government sehingga dapat memberikan pelayanan ke tingkat kelurahan hingga kecamatan secara modern. Sebab pengembangkan aplikasi bukanlah bicara teori, namun pengembangan aplikasi sesuai dengan kebutuhan pemerintah dan masyarakat.
“Jadi program ini sebetulnya dari masyarakat dan untuk masyarakat. Fungsinya adalah untuk mempermudah masyarakat melakukan transaksi baik dalam bentuk informasi, transaksi dalam kebutuhan pelayanan dan dalam bentuk kebutuhan data,”tukasnya.
Kabid Penyelenggaraan E-Goverment Dinas Kominfo Konawe, Chandra mengatakan, dalam merealisasikan jaringan FO pihaknya telah menganggarkan di tahun 2021. Jadi untuk optimalisasi data terpadu akan terkoneksi bukan hanya kecamatan dan kelurahan namun hingga ke pedesaan.
“Jadi nantinya kita akan buat FO yang akan terkoneksi data terpadu bersama kominfo provinsi. Saya kira program smart city ini akan sangat bagus. Sehingga nanti, kita di Konawe akan terpadu jaringan informasi hingga ke desa-desa, ” ungkapnya. (***)
Reporter : Juhartawan
