MCNEWSULTRA.ID, Rumbia – Sebanyak 45 sekolah dari tingkat sekolah dasar hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kabupaten Bombana sedang masa persiapan rencana asesmen (penilaian) akreditasi.
Sebelum tahapan itu, seluruh sekolah menjalani pendampingan oleh Badan Akreditasi Provinsi Sekolah/Madrasah (BAP SM) Sulawesi Tenggara.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Bombana HM Arsyad mengatakan, sebelum sekolah memasuki tahap visitasi dan penilaian dari tim asesor, setiap sekolah mempersiapkan seluruh kelengkapan syarat dokumen sesuai standar aturan, termasuk kesiapan fisik sekolah ketika diobservasi tim asesor nanti.
“Jadi sebelum dinilai BAP SM mendampingi dulu guna memberikan petunjuk berbagai kebutuhan syarat asesmen akreditasi. Seluruh sekolah harus siapkan semua itu karena ketentuan atau standar nasional memang begitu,” terangnya. Kamis (25/3/2021).
Menurutnya, penilaian Akreditasi sekolah harus memenuhi beberapa persyaratan antara lain sekolah memiliki kepala sekolah bersertifikat dan ijasah terakhir terakhir kualifikasi sarjana, memiliki kualitas pendidik yang berkompeten, sarana dan prasarana sekolah memadai dan sebagainya.
“Kebutuhan syarat dokumen tentu masih banyak. Yang saya tahu saya sudah sebut tadi. Catatan kami ada 42 sekolah belum terakreditasi dan tiga sekolah perpanjangan akreditasi,” jelasnya.
Agenda kali ini, lanjutnya, rencana akan berjalan tahun 2020 lalu. Hanya saja karena puncak Pandemi Covid-19 sehingga diundur pelaksanaannya dan baru tahun 2021 digelar. (***)
Reporter : LM Dzaki